PROPOSAL PROGRAM BERMAIN SELAMA
HOSPITALISASI
PADA ANAK USIA 6 BULAN
I.
PENDAHULUAN
Anak tidak membedakan antara
bermain dan bekerja. Bagi anak bermain merupakan seluruh aktivitas anak
termasuk bekerja, kesenangannya, dan merupakan metode bagaimana mereka mengenal
dunia. Bermain tidak hanya sekedar mengisi waktu, tetapi juga merupakan
kebutuhan anak. Bermain adalah unsur yang penting untuk perkembangan anak baik
fisik, emosi, mental, intelektual, kreativitas, dan sosial. Anak yang
mendapatkan kesempatan cukup untuk bermain akan menjadi orang dewasa yang mudah
berteman, kreatif, cerdas, bila dibandingkan dengan mereka yang masa kecilnya
kurang mendapat kesempatan bermain.
Hospitalisasi
merupakan keadaan dimana anak sakit berada pada lingkungan rumah sakit untuk
mendapatkan pertolongan dalam perawatan atau pengobatan. Tetapi pada umumnya
hospitalisasi dapat menimbulkan ketegangan dan ketakutan serta dapat
menimbulkan gangguan emosi pada anak atau tingkah laku yang mempengaruhi
kesembuhan dan perjalanan penyakit anak selama dirawat dirumah sakit.
Hospitalisasi pada anak akan memberikan dampak negatif seperti trauma, cemas
dan ketakutan.
Terapi bermain
atau program bermain pada anak selama masa perawatan di rumah sakit
didefinisikan sebagai hubungan interpersonal yang dinamis antara anak dengan
terapis maupun perawat dalam prosedur terapi bermain yang menyediakan materi
permainan yang dipilih dan memfasilitasi perkembangan suatu hubungan yang aman
bagi anak untuk sepenuhnya mengekspresikan dan eksplorasi dirinya (perasaan,
pikiran, pengalaman, dan perilakunya) melalui media bermain.
II.
TUJUAN
1. Tujuan
umum
Tujuan
dari program bermain selama perawatan di rumah sakitadalah untuk mengurangi
dampak hospitalisasi pada anak
2. Tujuan
khusus
·
Membantu menstimulus tumbuh kembang anak
selama masa perawatan sesuai dengan tumbuh kembang pada usianya.
·
Mengurangi stress dampak dari perpisahan
·
Membantu anak untuk merasa aman dan
nyaman di lingkungan yang asing
·
Mengurangi rasa penekanan pada anak dan
membantu anak mengekspresikan perasaan, mengembangkan sikap yang positif,
mengekspresikan ide kreatif dan minat.
III.
SASARAN
Nama : An. Arkan ( 2 bulan 10 hari )
IV.
WAKTU
PELAKSANAAN
Waktu : Kamis, 10 Oktober 2013
Pukul : 10.00-11.00
Tempat : R. Bougenville, RSUP Persahabatan
Durasi : 60 menit
V.
PERENCANAAN
AKTIVITAS BERMAIN
USIA
|
ASPEK
YANG DINILAI
|
AKTIFITAS
BERMAIN
|
PERAN
PERAWAT
|
PERAN
ORANGTUA
|
48
minggu
|
Motorik kasar
Motorik halus
Bahasa
Sosialisasi
|
· Mengangkat
kepala
· Berguling
– guling
· Menahan
kepala tegak
· Melihat
& meraih mainan
· Memperhatikan
benda bergerak
· Memegang
benda
· Merasakan
& meraba bentuk benda
· Berbicara
/ menirukan kata – kata
· Mengenali
berbagai suara
· Mengajak
bayi tersenyum
· Meniru
ocehan & mimic muka bayi
· Mengajak
bayi mengamati benda – benda & keadaan di sekitarnya.
|
Mengajak
anak untuk bisa melakukan gerakan motoric kasar
Mengajak
anak untuk memegang benda – benda tersebut
Mengajak
anak untuk memperhatikan benda
Mengajak
anak untuk menirukan kata – kata / mengenali berbagai suara
Mengajak
ibu untuk membuat anaknya tersenyumnya
Mengajak
bayi mengamati benda & keadaan sekitar
|
mendampingi
anak
Mendampingi
anak
Memfasilitasi
dan mendampingi kebutuhan anak
Mendampingi kebutuhan anak.
|
VI.
ALAT
BERMAIN YANG DIGUNAKAN
USIA
|
ASPEK YANG DINILAI
|
AKTIVITAS BERMAIN
|
ALAT YANG DIGUNAKAN
|
38 minggu
|
Motorik kasar
Motorik halus
Bahasa
Sosialisasi
|
·
Mengangkat kepala
·
Berguling – guling
·
Menahan kepala tegak
·
Melihat & meraih mainan
·
Memperhatikan benda bergerak
·
Memegang benda
·
Merasakan & meraba bentuk
benda
·
Berbicara / menirukan kata – kata
·
Mengenali berbagai suara
·
Mengajak bayi tersenyum
·
Mengajak bayi mengamati benda –
benda & keadaan di sekitarnya.
|
·
Kecrekan & bebek – bebekan yang
dapat menimbulkan bunyi
·
Kecrekan & bebek – bebekan
yang dapat menimbulkan bunyi
·
Kecrekan & bebek – bebekan
yang dapat menimbulkan bunyi
|
VII.
IMPLEMENTASI
DAN PELAKSANAAN
1. Perawat
melakukan pendekatan pada anak dan orang tua
2. Perawat
memfasilitasi anak untuk bermain yang digunakan pada anak dan ikut terlibat
bermain dengan anak
VIII.
EVALUASI
a. Motoric
Gerak Kasar
1. Mengangkat
kepala
2. Berguling
– guling
3. Menahan
kepala tegak
·
Anak mampu untuk melakukan mengangkat
kepala, brguling – guling & menahan kepala tegak.
·
Anak tampak senang melakukannya
b.
Motorik Gerak Halus
1. Melihat
& meraih mainan
2. Memperhatikan
benda bergerak
3. Memegang
benda
4. Merasakan
& meraba bentuk benda
·
Anak mampu Melihat & meraih mainan,
Memperhatikan benda bergerak, Memegang benda, Merasakan & meraba bentuk
benda
·
Anak senang melakukan permainan tersebut.
c.
Bicara & Bahasa
1. Berbicara
/ menirukan kata – kata
2. Mengenali
sumber suara
·
Anak mampu melakukan berbicara / menirukan
kata – kata dan mengenali sumber suara.
·
Anak senang melakukan permainan
tersebut.
d.
Sosialisasi & Kemandirian
1. Mengajak
anak tersenyum
2. Mengajak
bayi mengamati keadaan di sekitarnya
·
Anak dapat tersenyum & mengamati
keadaan di sekitarnya
·
Anak senang melakukannya.
IX.
HAMBATAN
Proposal
Bermain pada Anak Sakit
Dengan
Pasien 0 – 3 Bulan
oleh :
Dianita Pelitawati
Tingkat 3 Reguler
Prodi Kimia 17
Poltekkes Kemenkes Jakarta III